Jika kamu sudah mempunyai website WordPress, kamu dapat meningkatkan kredibilitasnya dengan membuat blog serta memposting konten berupa artikel. Dengan cara membuat postingan di WordPress, kamu dapat meningkatkan traffic dan ranking website kamu di mesin pencari.
Selain itu, dengan konsisten memposting blog atau artikel baru akan membuat website kamu lebih up-to-date dan menarik pembaca untuk sering mengunjungi situs kamu. Bisnis yang memiliki blog bahkan dikunjungi oleh 55% lebih banyak pengunjung.
Pada artikel Tutorial kali ini kami akan menjelaskan mengenai cara membuat postingan di WordPress. Disini juga akan dibahas mengenai berbagai tool, fitur, dan opsi yang dapat kamu manfaatkan untuk membuat konten blog yang berkualitas dan SEO-friendly.
Classic Editor vs Block Editor
Ada dua tool yang dapat kamu pakai untuk membuat postingan di WordPress dan mengeditnya: Block Editor dan Classic Editor.
Classic Editor memakai format toolbar yang serupa dengan Microsoft Word dan Google Docs. Ada dua versi pada editor ini, yaitu visual editor untuk pengguna yang ingin melihat tampilan konten secara visual, dan text editor untuk yang lebih suka mengedit dengan HTML.
Block Editor, juga sering disebut Gutenberg Editor, memakai interface drag-and-drop untuk menambahkan dan mengedit konten. Format kontennya memakai block yang dapat dipindah dan digeser dengan mudah.
Classic Editor dan Block Editor tidak dapat dipakai bersamaan, namun kamu dapat beralih satu sama lain dengan mudah.
Pertama, pastikan kamu telah mengunduh plugin editor yang kamu butuhkan. Setelah itu, buka Dashboard -> Settings -> Writing, kemudian ganti pengaturan “Default editor for all users”.
Sesudah WordPress versi 5.0 diluncurkan pada tahun 2018 lalu, Gutenberg jadi editor default di WordPress. Oleh sebab itu, tutorial yang akan kami jelaskan di bawah ini memakai Gutenberg Editor untuk cara memposting artikel blog di WordPress.
Cara Membuat Postingan Blog di WordPress
Ada banyak cara untuk membuat postingan artikel di WordPress, dan semuanya akan mengarahkan kamu ke visual editor.
Pilihan pertama, kamu dapat membuka Dashboard -> Posts -> Add New.
Pilihan berikutnya, kamu dapat mengklik ikon “+” yang ada pada header, kemudian klik Post.
Perlu untuk kamu ingat bahwa post (postingan) dan page (halaman) adalah dua hal yang berbeda pada situs WordPress.
Post atau postingan adalah konten yang diposting pada halaman blog, ditampilkan dalam urutan kronologi terbalik dari yang terbaru hingga yang terlama. Post umumnya memiliki bentuk artikel dan dipublikasikan secara rutin.
Page atau halaman adalah konten statis dan tidak berubah-ubah, contohnya homepage dan halaman tentang. Page kemungkinan diperbarui namun hanya sekali dua kali, tapi biasanya cenderung sama dan tidak banyak diubah-ubah.
Menambahkan Judul dan Konten
Title dan content adalah bagian penting dalam strategi SEO WordPress.
Kamu akan langsung melihat kolom Add Title di bagian atas ketika di halaman visual editor. Selain itu, kamu dapat mempublikasikan postingan tanpa title, namun ini akan menyulitkan pengunjung yang ingin mencari postingan tersebut.
Persis di bawah kolom Title, ada ruang yang dapat kamu isi dengan konten apapun memakai block. Jika kamu ingin memulainya dengan tulisan, langsung saja tulisan apa yang kamu inginkan di dalam kotak ini.
Jika kamu ingin menambahkan block baru, klik ikon “+” di bagian kiri atas layar di di samping logo WordPress, atau di sebalah kanan editor.
Ada berbagai jenis block yang disediakan di sini, termasuk Paragraph, Column, hingga Heading. Selain block, kamu dapat menyisipkan widget misal Latest Comments dan Search. Ada juga block yang didesain secara untuk menyisipkan konten dari third party.
Kamu dapat mengubah jenis beberapa block, misalnya dari block Paragraph kemudian kamu ubah jadi kolom, heading, atau quote cukup dengan mengklik tombol ikon block.
Jika kamu ingin membuat perubahan lainnya, klik ikon Settings di sudut kanan atas, setelah itu klik bagian Block. Pengaturan ini akan memberikan kamu lebih banyak pilihan editing untuk semua jenis block.
Jika block dirasa terlalu rumit, ada Classic block yang akan menambahkan konten seperti ketika kamu memakai Classic Editor. Setelah kamu selesai, konten akan diubah kembali jadi bentuk block.
Menambahkan Gambar
Tanpa gambar, pastinya sebuah website akan terlihat kurang menarik. Sebaiknya kamu menambahkan dan mengoptimasi gambar di situs WordPress kamu agar postingan dan halaman menjadi lebih menarik, meningkatkan ranking SEO, dan kecepatan.
Ada dua block yang dapat kamu gunakan untuk gambar, yaitu block Image untuk mengunggah satu gambar dan block Gallery untuk mengunggah beberapa gambar sekaligus.
Jika kamu hanya ingin menampilkan satu gambar, pakailah block Image. Block Gallery lebih sesuai untuk menampilkan beberapa gambar dalam kolom dan baris dengan tata letak grid atau posisi vertikal dan horizontal.
Ada tiga cara untuk mengunggah satu atau lebih gambar di Block Editor pada situs berbasis WordPress:
- Drag-and-drop media gambar langsung ke block yang kamu inginkan.
- Tambahkan media gambar yang sudah ada dari Media Library.
- Masukkan gambar baru lewat Dashboard -> Media -> Add New.
Untuk mengedit gambar, klik gambar yang kamu inginkan, kemudian buka Settings -> Block.
Di sini, kamu dapat mengubah gaya, ukuran, hingga dimensi gambar sesuai keinginan kamu. Pilihlah ukuran gambar default WordPress, atau sesuaikan ukuran gambar agar sesuai dengan website wordpress kamu.
Sampai pada langkah ini kamu sudah mengenal seperti editor di website berbasis WordPress berkut cara membuat postingan secara mendasar. Ketika membuat postingan ada banyak komponen yang dapat kamut tambahkan, mulai dari teks, gambar, audio, video hingga media jenis lainnya. Untuk mengetahui cara menambahkan media lain di postingan WordPress kamu bisa menyimak artikel Menambahkan Gambar di Posting berikut Optimasi SEOnya.
Sekian pembahasan kami mengenai Editor WordPress, semoga bermanfaat bagi kamu. See You!!!